Laila Maria Zulfa, 1910104033 and Sholaikhah Sulistyoningtyas, S.ST., M.Kes and Kharisah Diniyah, S.ST., MMR (2020) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN GANGGUAN SIKLUS MENSTRUASI LITERATURE REVIEW. Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.
Text
Laila Maria Zulfa_1910104033_Kebidanan Sarjana Terapan_NASPUB - Laila MariaZ.pdf Download (459kB) |
Abstract
Gangguan menstruasi merupakan masalah ginekologi yang serius cukup sering ditemukan pada wanita dan pelayanan kesehatan primer dan merupakan masalah yang sering ditemukan dengan prevalensi 75% pada remaja akhir. Dan akibat gangguan siklus menstruasi tersebut dapat mempengaruhi kualitas hidup dan menyebabkan ketidaknyamanan dalam aktivitas sehari-hari, sehingga dapat mengganggu produktifitas. Salah satu penyebab gangguan siklus menstruasi adalah faktor stres. Pemicu stress pada mahasiswi adalah menghadapi atau menjalani perkuliahan yang terlalu padat, saat mereka akan menghadapi ujian semester (UTS/UAS/UPRAK), kekhawatiran menghadapi sidang serta penyusunan tugas akhir. Tujuan literature review untuk menganalisisi literature yang berhubungan dengan Hubungan Tingkat Stres dengan gangguan siklus menstruasi. Metode yang digunakan adalah strategi secara komprehensif, seperti artikel dalam data base jurnal penelitian, pencarian melalui internet, tinjauan ulang artikel antara lain google scholer. Pada tahap awal pencarian artikel menggunakan kata kunci “Hubungan Tingkat Stres Pada Mahasiswi Dengan Gangguan Siklus Menstruasi” dengan menggunakan 10 jurnal dengan rentang tahun terbit 2010-2020. Kemudian memilih artikel yang sesuai dengan yang dibutuhkan. Berdasarkan hasil literature review yang telah dianalisis didapatkan salah satu penyebab gangguan siklus menstruasi adalah stres, stres dapat mempengaruhi kehidupan seseorang seperti stres mental, perubahan perilaku, masalah-masalah dalam interaksi dengan orang lain dan keluhan fisik lain yang salah satunya adalah gangguan siklus menstruasi. Hubungan antara stres dengan siklus menstruasi juga ditandai dengan adanya hormon kortisol sebagai produk dari glukokortioid korteks adrenal yang disintesa pada zona fasikulata yang bisa mengganggu siklus menstruasi karena mempengaruhi jumlah hormon progesteron dalam tubuh. Jumlah hormon kortisol dalam darah yang terlalu banyak inilah yang dapat menyebabkan perubahan siklus menstruasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mahasiswi, Tingkat stres, Gangguan siklus menstruasi |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Midwifery |
Depositing User: | Admin Mr. Admin |
Date Deposited: | 22 Oct 2021 06:33 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 06:33 |
URI: | http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/5342 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year