Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) Links: UNISAYA Home Page | Library Home Page | Site Map

PERBEDAAN PENGARUH PENAMBAHAN STRETCHING INTERCOSTALIS PADA LATIHAN MOBILISASI SANGKAR THORAKS TERHADAP PENINGKATAN PENGEMBANGAN THORAKS PADA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK)


Sandratia Eka Febrianggi, NIM. 1610301284 and Rizky Wulandari, SST, M.Fis (2018) PERBEDAAN PENGARUH PENAMBAHAN STRETCHING INTERCOSTALIS PADA LATIHAN MOBILISASI SANGKAR THORAKS TERHADAP PENINGKATAN PENGEMBANGAN THORAKS PADA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK). Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
NASKAH PUBLIKASI SANDRA.pdf

Download (673kB) | Preview
Official URL: https://lib.unisayogya.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Penurunan pengembangan sangkar thoraks, penurunan aktivitas dan penurunan endurance karena PPOK di RS Khusus Paru Respira sebesar 40% dengan umur di atas 50 tahun dari 270 pasien, di RS PKU Bantul dan RS PKU Kota 10% dari 30 pasien PPOK. Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan pengaruh penambahan stretching intercostalis dan latihan mobilisasi sangkar thoraks terhadap pengembangan thoraks pada pasien PPOK. Metode: Penelitian ini menggunakan quasi-experimental dengan pre and post test two group design. Jumlah sampel 10 orang dibagi 2 kelompok. Kelompok I latihan mobilisasi sangkar thoraks dan kelompok II stretching intercostalis dan latihan mobilisasi sangkar thoraks selama 6 minggu, 2 kali seminggu, diukur menggunakan midline menggunakan uji paired sample t-test, wilcoxon, independent t-test dan mann-whitney Hasil: Ada pengaruh latihan mobilisasi sangkar thoraks terhadap peningkatan pengembangan thoraks pada pasien PPOK pada intercostal tiga (p=0,001), thoraks lima (p=0,007), prosesus xiphoid p=0,005 dan thoraks sepuluh p=0,009. Ada pengaruh penambahan stretching intercostalis dan latihan mobilisasi sangkar thoraks pada intercostal tiga (p=0,012) dan thoraks lima (p=0,037) serta tidak ada pengaruh penambahan pada prosesus xiphoid p=0,111 dan thoraks sepuluh p=0,279 terhadap peningkatan pengembangan thoraks pada pasien PPOK. Hasil analisis pada intercostalis tiga (p=0,088), thoraks lima (p=0,786), prosesus xiphoid p=0,825 dan thoraks sepuluh p=0,072. Kesimpulan: Tidak ada perbedaan pengaruh penambahan stretching intercostalis dan latihan mobilisasi sangkar thoraks terhadap peningkatan pengembangan thoraks pada pasien PPOK pada titik intercostal tiga, thoraks lima, procesus xiphoid dan thoraks sepuluh. Saran: Melakukan penelitian untuk meningkatkan pengembangan thoraks pada pasien PPOK.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: penguji 1: Rizky Wulandari, SST, M.Fis penguji 2: Siti Khotimah, SST.FT., M. Fis
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RB Pathology
R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Physiotherapy
Depositing User: Khairun Nisak
Date Deposited: 05 May 2018 02:17
Last Modified: 05 May 2018 02:17
URI: http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/3872

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Link Directory of Open Access Journals (DOAJ) | Link Perpus-Nas. RI | Link Jogja Library | Link Portal Garuda

Link EBSCO Search | Link ProQuest Search | Link e-Journal UNISA Search | Link SIMPTT Perpus UNISA