Latifa Asmul Fauzi, 1711304037 and Arif Yusuf Wicaksana, M.Sc., Apt. and Farida Noor Irfani, S.Si., M.Biomed. (2021) LITERATURE REVIEW: GAMBARAN KADAR INTERLEUKIN-6 PADA PASIEN COVID-19 DENGAN ACUTE RESPIRATORY DISTRESS SYNDORM (ARDS). Skripsi thesis, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Text
Latifa Asmul Fauzi_1711304037_Naskah Publikasi - Latifa Asmul Fauzi.pdf Download (587kB) |
Abstract
Pandemi COVID-19 disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 yang menyerang sistem imun manusia yang berakibat menimbulkan berbagai gejala ringan hingga kondisi parah. 20% pasien COVID-19 mengalami berbagai komplikasi berat diantaranya Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS). ARDS pada pasien COVID-19 ditandai dengan pelepasan sitokin inflamasi berlebihan yang dikenal sebagai badai sitokin, diantara sitokin tersebut yakni Interleukin-6 yang memainkan peran sentral dalam kejadian badai sitokin. Studi literatur ini menyelidiki gambaran kadar Interleukin-6 pada pasien COVID-19 dengan Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) yang dibandingkan dengan kelompok Non-ARDS. Studi literatur dilakukan dengan pencarian komprehensif menggunakan database Pubmed, EBSCO dan Science Direct dengan penggunaan kata kunci yang sesuai. Jurnal yang menggunakan sampel pasien COVID-19 dengan derajat keparahan serta kelompok ARDS dan Non-ARDS merupakan kriteria inklusi dalam studi ini. Hasil penelusuran literatur diperoleh 11 jurnal yang mengevaluasi kadar Interleukin-6 pada pasien COVID-19 menurut derajat keparahan serta kelompok ARDS dan Non-ARDS. Kadar Interleukin-6 pada pasien COVID-19 mengalami peningkatan seiring dengan derajat keparahan penyakit yang diderita. Pada pasien COVID-19 dengan ARDS terjadi peningkatan kadar interleukin- 6 sebanyak 4 kali lipat lebih tinggi dibanding dengan kelompok Non-ARDS. Terdapat peningkatan kadar Interleukin-6 pada pasien COVID-19 ARDS dibandingkan Non- ARDS dengan nilai signifikansi 0.01. Studi literatur ini membuktikan bahwa kadar Interleukin-6 menjadi biomarker penting untuk prognosis penyakit, target terapi dan pemantauan hasil terapi yang lebih baik pada derajat keparahan pasien COVID-19 (ARDS). Selanjutnya perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai terapi yang dapat digunakan untuk mengontrol kadar Interleukin-6 pada pasien COVID-19 dengan ARDS.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | COVID-19, ARDS, Non-ARDS, Interleukin-6 |
Subjects: | Q Science > QC Physics Q Science > QP Physiology R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Health Analyst |
Depositing User: | Admin Mr. Admin |
Date Deposited: | 25 Nov 2021 01:38 |
Last Modified: | 25 Nov 2021 01:38 |
URI: | http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/6049 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year