Pariqa Annisa, 1610104109 and Fathiyatur Rohmah, S.Si.T.M.Kes and Andari Wuri Astuti, S.ST, M.PH (2020) LITERATUR REVIEW TENTANG FAKTOR - FAKTOR PENYEBAB IKTERUS PADA NEONATUS. Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.
Text
Pariqa Annisa_1610104109_Program Sarjana Terapan Kebidanan_NASPUB - pariqa annisa.pdf Download (753kB) |
Abstract
Latar Belakang :Jaundice atau ikterus neonatorum atau biasa dikenal dengan bayi kuning adalah suatu kondisi dimana terjadinya warna kuning kulit dan sklera pada bayi baru lahir, akibat peningkatan kadar bilirubin dalam darah (hyperbilirubinemia) yang selanjutnya menyebabkan peningkatan bilirubin dalam cairan luar sel (exracellular fluid). Penyebab AKB di negara-negara ASEAN diantaranya karena komplikasi kelahiran prematur (45%), asfiksia (25%), kelainan kongenital (16%), dan sepsis neonatal akut (14%). Tujuan :Penelitian ini bertjuan untuk mereview evidence terkait dengan faktorfaktor penyebab ikterus pada neonatus. Metode :Metode penelitian ini adalah penelitianliterature review. Pencarian jurnal dilakukan di portal jurnal online seperti google cendikia, Database Science Dierect relevan dan pubmed. Kriteria inklusi dalam penelitian ini yaitu jurnal yang diterbitkan pada tahun 2015- 2020 menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dan fulltext. Hasil penelusuran jurnal didapatkan sebanyak 10 jurnal dilakukan review dalam penelitian ini. Hasil : Berat lahir bayi, usia gestasi, asfaksia, infeksi, lama persalinan, frekuensi dan jenis kelamin merupakan faktor yang menyebabkan adanya kejadian ikterus sedangkan Ibu berstatus primipara merupakan faktor yang tidak menyebabkan adanya kejadian ikterus.Berdasarkan hasil review artikel peneliti menemukan adanya gaps dalam studi ini yaitu penelitian tentang faktor penyebab kejadian ikterus lebih banyak difokuskan kepada masalah kesehatan berat lahir bayi, usia gestasi, asfaksia, infeksi, lama persalinan, frekuensi dan jenis kelamin.Masih sedikit penelitian yang meneliti tentang faktor terkait dengan faktor-faktor penyebab ikterus pada neonatus. Kesimpulan :Faktor penyebab kejadian ikterus lebih banyak difokuskan kepada masalah kesehatan berat lahir bayi, usia gestasi, asfaksia, infeksi, lama persalinan, frekuensi dan jenis kelamin.Masih sedikit penelitian yang meneliti tentang faktor terkait dengan faktor-faktor penyebab ikterus pada neonatus. Saran :Perlu diberlakukan adanya kebijakan dalam mengurangi angka kejadian ikterus neonatorum serta memberikan program-program mengurangi angka kejadian ikterus neonatorum.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Faktor ibu, Faktor bayi, Kejadian ikterus |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Midwifery |
Depositing User: | Admin Mr. Admin |
Date Deposited: | 22 Oct 2021 02:50 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 02:50 |
URI: | http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/5261 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year