Rizky Syahrudin Nur Hidayad, 1611101015 and Hapsari Wahyuningsih, ST, M.Sc (2020) Perancangan Pusat Wisata Batik Dengan Pendekatan Green Architecture Di Desa Pilang Kabupaten Sragen. Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.
Text
Rizky Syahrudin Nur Hidayad_1611101015_S1 Arsitektur_Naspub - Rizky Hidayad.pdf Download (1MB) |
Abstract
Sragen merupakan sebuah kota ramai yang berada di wilayah provinsi Jawa Tengah. Sebagai kota yang berada di sebelah selatan sungai Bengawan Solo, Sragen mempunyai keanekaragaman budaya yang sangat menarik seperti membatik. Batik sragen yang berada di pinggir sungai Bengawan Solo, yang sering disebut juga dengan Batik Girli (Pinggir Kali). Batik Sragen yang berkembang dari perpaduan antara batik Yogyakarta dengan batik Surakarta yang banyak menggunakan ornament flora dan fauna, ada kalanya dikombinasikan dengan motif baku. Namun demikian dengan peningkatan industri batik mengakibatkan dampak negatif yaitu masalah lingkungan, seperti pembuangan limbah bekas perendaman batik dan pewarna batik yang bahannya terbuat dari lilin dan bahan pewarna sintetis. Jadi bisa menyebabkan polusi tanah dan juga bisa menyebabkan tercemarnya air dalam tanah pada kawasan tersebut. Adapun tujuan perancangan pusat wisata batik untuk menampung aktifitas – aktifitas industri batik rumahan yang tersebar dikawasan tersebut, memberikan tempat workshop dan edukasi kepada masyarakat tentang pembuatan batik, dan pembuatan tempat pengolahan limbah cair batik yang ramah lingkungan. Metode penelitian ini menggunakan metode Green architecture yang juga merupakan arsitektur ramah lingkungan, mencakup keselarasan antara manusia dan lingkungan alamnya. Green architecture adalah pembangunan yang memperhatikan masalah ekonomi, hema energi, utilitas, daya tahan, dan kenyamanan, ramah lingkungan, dan dapat dikembangkan menjadi pembangunan berkesinambungan. ‘Green’ dapat diinterpretasikan sebagai sustainable (berkelanjutan), earthfriendly (ramah lingkungan), dan high performance building (bangunan dengan performa sangat baik). Bangunan hijau dirancang untuk mengurangi dampak keseluruhan dari lingkungan yang dibangun pada kesehatan manusia dan lingkungan alam dengan Efisien menggunakan energi, air (memilih keran yang memakai tap yang hanya mengeluarkan air dalam volume tertentu) dan sumber daya lain sepertimaterial bagunan, kesehatan penghuni, melindungi dan meningkatkan produktivitas manusia dalam bekerja, mengurangi limbah, polusi dan degradasi lingkungan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Batik, Arsitektur hijau, bangunan hijau |
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture N Fine Arts > NC Drawing Design Illustration N Fine Arts > NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament |
Divisions: | Faculty of Science and Technology > School of Architecture |
Depositing User: | Admin Mr. Admin |
Date Deposited: | 20 Oct 2021 03:01 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 03:01 |
URI: | http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/5077 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year