HUBUNGAN FREKUENSI ANTENATAL CARE DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH DI RSUD KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2009

Liawati, NIM. 070105006 and Asri Hidayat, S.ST.,M.Keb (2010) HUBUNGAN FREKUENSI ANTENATAL CARE DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH DI RSUD KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2009. Tugas Akhir thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.

Preview

Text NASKAH PUBLIKASI_LIAWATI_070105006.pdf Download (213kB) | Preview

Abstract

Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia adalah 19/1000 kelahiran hidup. Bayi berat lahir rendah (BBLR) merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian perinataldan neonatal.BBLR mengakibatkan kurang sempurnanya organ-organ tubuh bayi baik anatomi maupun fisiologi. Salah satu faktor risiko yang mempengaruhi BBLR adalah Antenatal Care(ANC), dengan ANC yang teratur dapat dideteksi risiko terjadinya komplikasi termasuk deteksi terhadap BBLR. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara frekuensi ANCdengan kejadian BBLR di RSUD Kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan desain penelitian metode survey analitik. Metode pendekatan waktu yang digunakan adalah Retrospektif.Metode pengambilan sempel yang digunakan dengan Total Sampling, jumlah sampel yang digunakan adalah 48 responden, data dikumpulkan dengan format pengumpulan data melalui penelusuran data rekam medik. Pengolahan data dilakukan dengan komputer menggunakan uji statistik Chi-Kuadratdengan tingkat kesalahan 5% dan derajat kebebasan (df) 1. Hasil uji statistik diperoleh 2 χ hitungsebesar 10,996 dan nilai probabilitas sebesar 0,001. Berdasarkan 2 χ tabel dengan df=1 pada taraf signifikansi 5%, yaitu sebesar 3,481, maka 2 χ hitung> 2 χ tabel (10,966 > 3,481), begitu juga dengan nilai p<0,05 (p=0,001<0,05). Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara frekuensi antenatal caredengan kejadian bayi berat lahir rendah di RSUD Kota Yogyakarta tahun 2009.Saran untuk tenaga kesehatan dan instansi yang terkait adalah perlu mempertahankan mutu pelayanan khususnya pada pelayanan ANC ibu hamil dengan memberikan informasi yang cukup agar ibu dan bayi tetap memperoleh pelayanan yang komperhensif sehingga dapat menurunkan angka kejadian BBLR

Item Type:	Thesis (Tugas Akhir)
Additional Information:	Penguji 1: Asri Hidayat, S.ST.,M.Keb penguji 2: Farida Kartini, S.ST, M.Sc
Uncontrolled Keywords:	Frekuensi Antenatal Care, Bayi Berat Lahir Rendah
Subjects:	R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions:	Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Midwifery
Depositing User:	Khairun Nisak
Date Deposited:	15 Feb 2018 06:14
Last Modified:	15 Feb 2018 06:14
URI:	http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/3545

Actions (login required)

View Item

Downloads