Aini, Nurraodatul and Imania, Dika Rizki (2017) PERBEDAAN PENGARUH SENAM AQUATIC ZUMBA DAN SENAM ZUMBA TERHADAP PENINGKATAN VO MAX PADA REMAJA PUTRI DI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA 2. Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.
|
Text
NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (803kB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Remaja sama halnya dengan perkembangan untuk menjadi seorang yang dewasa dimana peralihan dari manusia dari anak-anak menuju dewasa yang ditandai dengan adanya perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi badan yang drastic. VO2 Max adalah jumlah maksimal oksigen yang digunakan pada tingkat selular pada seluruh tubuh yang berhubungan dengan tingkat kondisi fisik yang menggambarkan kebugaran kardiorespirasi. Daya tahan otot menjadi unsur penting bagi individu untuk menghindari kelelahan yang berlebihan dalam menjalani aktifitas fisik. Prevalensi didapatakan dari beberapa negara menunjukan status tingkat VO2 Max orang indonesia merupakan yang terendah. Sebuah survei di Amerika Serikat (AS) ditemukan nilai rata-rata VO2 Max pada perempuan usia 18-29 sebesar 37,96 ml. Kg-1. Mnt-. Tujuan : untuk mengetahui perbedaan pengaruh senam aquatic zumba dan senam zumba. terhadap peningkatan VO2 Max pada remaja putri di Universitas Aisyiyah Yogyakarta. Metode Penelitian : Penelitian menggunakan metode Quasi Eksperimental dengan pre and post test two group design. Sampel penelitian ini mahasiswi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta berusia 18-21 tahun berdasarkan rumus pocock didapatkan 14 orang kelompok perlakuan aquatic zumba dan 14 orang kelompok perlakuan senam zumba. Dilakukan selama 4 minggu, latihan 3 kali seminggu. Pada penelitian ini alat ukur six menute walking test, Pengolahan data uji normalitas menggunakan shapiro-wilk test, uji homogenitas menggunakan lavene test. Hasil : Uji Kelompok 1 dengan menggunakan wilcoxon menunjukan hasil p=0,001 (p< 0,05). Uji Kelompok II dengan wilcoxon menunjukkan hasil 0,001 (p< 0,05). Uji Beda dengan Mann whitney (nilai p) sebesar 0,839. Hal ini berarti nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 (p>0,05). Kesimpulan : tidak ada perbedaan pengaruh senam aquatic zumba dan senam zumba terhadap peningkatan VO2 Max pada remaja putri di Universitas Aisyiyah Yogyakarta. Saran : Untuk peneliti selanjutnya dapat sebaiknya mengontrol aktifitas respondennya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Penguji 1 : Dika Rizki Imania Penguji 2 : Siti Khotimah |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Physiotherapy |
Depositing User: | Khairun Nisak |
Date Deposited: | 14 Nov 2017 04:44 |
Last Modified: | 15 Nov 2017 04:24 |
URI: | http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/2897 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year