Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) Links: UNISAYA Home Page | Library Home Page | Site Map

Kadar beta karoten pada tepung wortel (daucus carota l.) dengan perlakuan perbedaan suhu dan lama pengeringan


Yuni Meriska, 1711401005 and Astari Puruhita Ansokowati, S.Gz.,MPH and Faurina Risca Fauzia, S.Gz, MPH (2022) Kadar beta karoten pada tepung wortel (daucus carota l.) dengan perlakuan perbedaan suhu dan lama pengeringan. Skripsi thesis, UNISA Yogyakarta.

[img] Text
NASKAH PUBLIKASI_YUNI MERISKA_1711401005 (1) - Yuni Meriska.pdf

Download (964kB)
Official URL: https://lib.unisayogya.ac.id

Abstract

vi KADAR BETA KAROTEN PADA TEPUNG WORTEL (Daucus carota L.) DENGAN PERLAKUAN PERBEDAAN SUHU DAN LAMA PENGERINGAN1 Yuni Meriska2, Faurina Risca Fauzia3 ABSTRAK Tingginya angka infeksi COVID-19 dan peningkatan yang terjadi di Indonesia menjadi perhatian terutama bagi masyarakat itu sendiri dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh guna mencegah infeksi COVID-19. Peningkatan sistem kekebalan tubuh sangat bergantung pada komunikasi sel yang mana dalam komunikasi tersebut terdapat peran β-karoten dalam menjaga sistem kerja sel imun dan juga meningkatkan sel-sel imun. satu sayuran terbaik dengan kandungan antioksidan yang dikenal sebagai β- karoten adalah wortel. Salah satu cara untuk memperpanjang masa simpan wortel yaitu dengan cara dikeringkan kemudian dijadikan tepung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kadar beta karoten pada tepung wortel dengan suhu dan lama pengeringan yang berbeda. Metode penelitian yang dilakukan yaitu menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap dua faktor. Faktor pertama adalah suhu menggunakan suhu 40⁰C dan 60⁰C. Faktor kedua adalah waktu pengeringan menggunakan waktu 22 dan 30 jam dengan empat perlakuan. Pembuatan tepung wortel dilakukan dengan metode pengeringan buatan menggunakan alat pengering, dilanjutkan uji kandungan β-karoten menggunakan metode spektofotometri. Hasil penelitian diperoleh pembuatan tepung wortel yang dilakukan dengan empat perlakuan pada suhu dan waktu memiliki perbedaan kadar β-karoten dengan kandungan β-karoten tertinggi yaitu sampel dengan suhu 40oC dalam waktu 22 jam sebesar 773,84 μg/g. Sedangkan, kandungan β-karoten paling rendah sebesar 62,15 μg/g pada suhu 60oC selama 30 jam. Kesimpulan yaitu kandungan β-karoten tertinggi yaitu sampel dengan suhu 40oC dalam waktu 22 jam sebesar 773,84 μg/g. Sedangkan, kandungan β-karoten paling rendah sebesar 62,15 μg/g pada suhu 60oC selama 30 jam. Saran yang diberikan yaitu tepung wortel dengan kandungan tertinggi dapat dilakukan inovasi pembuatan produk.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Nutrition
Depositing User: Dita Rachmawati
Date Deposited: 13 Sep 2022 02:17
Last Modified: 13 Sep 2022 02:17
URI: http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/6293

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Link Directory of Open Access Journals (DOAJ) | Link Perpus-Nas. RI | Link Jogja Library | Link Portal Garuda

Link EBSCO Search | Link ProQuest Search | Link e-Journal UNISA Search | Link SIMPTT Perpus UNISA