Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) Links: UNISAYA Home Page | Library Home Page | Site Map

PERBEDAAN STATIC STRETCHING DENGAN MYOFASCIAL RELEASE TECHNIQUE TERHADAP PENURUNAN NYERI OTOT BETIS PADA WANITA PENGGUNA HEELS: METODE NARRATIVE REVIEW


Elmira Astri Safitri, 1610301139 and Ummy Aisyah N, S.ST.FT, M.Fis and Rizky Wulandari, SST, M.Fis (2020) PERBEDAAN STATIC STRETCHING DENGAN MYOFASCIAL RELEASE TECHNIQUE TERHADAP PENURUNAN NYERI OTOT BETIS PADA WANITA PENGGUNA HEELS: METODE NARRATIVE REVIEW. Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.

[img] Text
ELMIRA ASTRI SAFITRI_1610301139_S1FISIOTERAPI - Elmira Safitri (3).pdf

Download (1MB)
Official URL: http://digilib.unisayogya.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Static stretching merupakan intervensi untuk mengurangi kekakuan otot atau muscle tendon unit (MTU) serta meningkatkan range of motion. Latihan peregangan otot yang dilakukan secara aktif mampu mendukung dan mengkontrol gerak sendi, dan mampu menahan stress selama beraktivitas seperti berdiri maupun berjalan.Sedangkan Myofascial release technique merupakan kombinasi dari manual terapi bagian otot yang spesifik dengan penggunaan stretching sebagai stimulasimengembalikan adaptasi fisiologis otot serta kapasitasnya dengan meningkatkan mobilisasi dan mengembalikan struktur jaringan lunak dan menjaga keseimbangan. Sehingga fisioterapi memiliki peran memberikan latihan seperti static stretching dan myofascial releasetechniqueyang dapat digunakan untuk menurunkannyeriototbetis.Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui perbedaan static stretching dengan myofascial release technique terhadap penurunan nyeri otot betis pada wanita pengguna heels. Metode Penelitian: Menggunakan narrative reviewdengan framework PICO untuk mengidentifikasi artikel Pubmed, Google Scholar, Wiley, dan PEDro dengan kata kunci yang ditentukan, kemudian dimasukan dalamflowchart, data hasil narasi , menyusun, meringkas dan melaporkan hasil. Hasil: Hasil menunjukan dimana identifikasi artikel yang membahas myofascial releasetechnique lebih berpengaruh dalam menurunkan nyeri otot betis dengan nilai rata-rata selisih 9,632, sedangkan static stretchingdengan nilai rata-rata selisih hanya 4,74.Kesimpulan: Ada perbedaaan yang signifikan antara intervensi static stretching dengan myofascial releasetechnique terhadap penurunan nyeri otot betis pada wanita pengguna heels. Saran: Diharapkan dapat menambah wawasan tentang static stretching dan myofascial release technique terhadap keluhan nyeri otot betis pada wanita pengguna heels.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Static stretching, Myofascial release technique, Nyeri otot betis
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Physiotherapy
Depositing User: Admin Mr. Admin
Date Deposited: 28 Oct 2021 02:08
Last Modified: 28 Oct 2021 02:08
URI: http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/5563

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Link Directory of Open Access Journals (DOAJ) | Link Perpus-Nas. RI | Link Jogja Library | Link Portal Garuda

Link EBSCO Search | Link ProQuest Search | Link e-Journal UNISA Search | Link SIMPTT Perpus UNISA