Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) Links: UNISAYA Home Page | Library Home Page | Site Map

HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA UMUR 15 TAHUN DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN II BANTUL TAHUN 2009


Ristiana Eka Ariningtyas, NIM: 060105002 and Suesti, S.Si.T. (2009) HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA UMUR 15 TAHUN DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN II BANTUL TAHUN 2009. Tugas Akhir thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
JURNAL.pdf

Download (180kB) | Preview
Official URL: http://lib.unisayogya.ac.id

Abstract

Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2004 menyebutkan bahwa Angka Kematian Balita (AKBA) sebesar 78/ 1000 KH. Penyebabnya antara lain : Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), infeksi saluran cerna (diare), dan penyakit seperti campak, kurang gizi, dan lainlain. Angka tingkat kesakitan ISPA di DI Yogyakarta (2007) mencapai 25,6%, sedangkan angka kematiannya mencapai 16,18%. ISPA terjadi karena sistem imunitas dan antibodi berkurang karena kurangnya gizi balita sehingga mudah terserang infeksi seperti batuk pilek dan diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian ISPA Pada Balita Umur 15 tahun di Puskesmas Banguntapan II Bantul Tahun 2009. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan crosssectional. Sampel penelitian diambil dengan teknik accidental sampling terhadap semua balita yang menjalani rawat jalan di Puskesmas Banguntapan II Bantul. Data tentang status gizi diperoleh langsung oleh peneliti dengan cara mencatat umur dan menimbang berat badan balita yang selanjutnya ditentukan status gizi berdasarkan WHONHCS, sedangkan kejadian ISPA diperoleh dari status pasien berdasarkan hasil diagnosa dokter. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis chi square untuk mengetahui Hubungan Status Gizi Balita Dengan Kejadian ISPA Pada Balita Umur 15 Tahun di Puskesmas Banguntapan II Bantul Tahun 2009. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Balita di Puskesmas Banguntapan II Bantul sebagian besar termasuk klasifikasi gizi baik yaitu 75,0% dan sebagian besar termasuk klasifikasi bukan pneumonia yaitu 62,5%. Hasil analisis chi square menunjukkan X2hitung > X2tabel (6,519 > 5,591) dan nilai coeficient contingensy (CC) sebesar 0,34. Kesimpulannya ada hubungan dalam tingkatan rendah antara status gizi dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Banguntapan II Bantul.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Additional Information: Penguji 1:Suesti, S.SiT Penguji 2:Karjiyem, S.SiT
Uncontrolled Keywords: Status Gizi, Kejadian ISPA.
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Midwifery
Depositing User: Khairun Nisak
Date Deposited: 05 Feb 2018 02:22
Last Modified: 05 Feb 2018 02:22
URI: http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/3384

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Link Directory of Open Access Journals (DOAJ) | Link Perpus-Nas. RI | Link Jogja Library | Link Portal Garuda

Link EBSCO Search | Link ProQuest Search | Link e-Journal UNISA Search | Link SIMPTT Perpus UNISA