Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) Links: UNISAYA Home Page | Library Home Page | Site Map

PERBEDAAN PENGARUH SENAM IRAMA DAN PERMAINAN EDUKASI TERHADAP PENINGKATAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN1


Rusmadyanti, Rizki Anisa and Khotimah, Siti (2017) PERBEDAAN PENGARUH SENAM IRAMA DAN PERMAINAN EDUKASI TERHADAP PENINGKATAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN1. Skripsi thesis, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.

[img] Text
NASKAH PUBLIKASI FIX.docx

Download (542kB)
Official URL: http://lib.unisayogya.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Anak memiliki pola perkembangan normal yang merupakan hasil interaksi banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan anak. Di Indonesia sebesar 13-18% anak yang mengalami masalah keterlambatan perkembangan. Motorik kasar. Penyebab dari keterlambatan perkembangan motorik kasar anak yang terbanyak adalah lingkungan, biologis, fisik, social dan psikologis. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pengaruh senam irama dan permainan edukasi terhadap peningkatan perkembangan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini experimental pre test and post test two group design, 12 anak TK menjadi sampel dengan simple random sampling. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok I mendapatkan senam irama dilakukan 6 kali dalam 1 minggu selama 1 bulan, kelompok II mendapatkan permainan edukasi,dilakukan 6 kali dalam 1 minggu selama 2 minggu. Penelitian ini menggunakan alat ukur Gross Motor Function Measure untuk mengukur motorik kasar. Uji normalitas dengan Shapiro wilk test dan uji homogenitas data dengan Lavene’s test. Uji wilcoxon untuk mengetahui peningkatan motorik kasar kelompok I dan uji paired sampel t-test untuk mengetahui peningkatan motorik kasar kelompok II serta independent sampel t-test untuk menguji beda pengaruh intervensi kelompok I dan II. Hasil: Hasil uji wilcoxon pada kelompok I adalah p = 0,027 (p < 0,05) dan hasil uji paired sampel t-test pada kelompok II adalah p = 0,000 (p < 0,05), menunjukkan bahwa kedua intervensi berpengaruh terhadap peningkatan motorik kasar masing-masing kelompok. Sedangkan hasil independent sampel t-test adalah p = 0,027 (p < 0,05), menunjukkan bahwa perlakuan yang dilakukan pada kelompok I dan II memiliki perbedaan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan motorik kasar. Kesimpulan: Ada perbedaan pengaruh senam irama dan permainan edukasi terhadap peningkatan perkembangan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun. Saran: Menambah jumlah responden dan mengatur pola makan anak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Penguji 1:Fatmawati, Veni 2. Penguji 2: Khotimah, Siti
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC1200 Sports Medicine
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > Study Program of Physiotherapy
Depositing User: Khairun Nisak
Date Deposited: 04 Jan 2017 08:37
Last Modified: 22 Nov 2017 03:18
URI: http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/2228

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Link Directory of Open Access Journals (DOAJ) | Link Perpus-Nas. RI | Link Jogja Library | Link Portal Garuda

Link EBSCO Search | Link ProQuest Search | Link e-Journal UNISA Search | Link SIMPTT Perpus UNISA